Sabtu, 29 April 2017

TUGAS 2 BAHASA INGGRIS BISNIS 2 = MODALS VERB



MODALS


Modal adalah merupakan kata kerja bantu dimana penggunannya adalah kata kerja utama dan memiliki fungsi untuk menyatakan permission (izin), possibility (kemungkinan), atau necessity (keperluan).

Modal verbs dibedakan dengan bentuk verb biasa dalam 3 hal:
a.       Pertama : ketika digunakan bagi orang ketiga tunggal (he, she, it) maka kita tidak perlu memberi tambahan ‘s’ atau ‘es’.
b.      Kedua: modal verbs dapat digunakan dalam kalimat pertanyaan dengan cara membalik susunan kalimat.
c.       Ketiga: modal verbs dapat diikut dengan verb yang lain tanpa harus menggunakan perantara ‘to’.

Macam-macam Modals :
a.       Can – Could
b.      May – Might
c.       Must – Has/Have to
d.      Shall – Should – Ought to
e.       Will – Would – (be) going to

Terdapat juga kata yang memiliki makna yang sama dengan modals tersebut, seperti (be) able to yang memiliki makna yang sama dengan can/could. He doing to dan be about to juga memiliki makna yang sama dengan will/shall, begitu juga dengan perhaps, probable, possible, be supposed to yang memiliki makna yang sama dengan may/might.

Fungsi modal verbs
1.Untuk mengindikaskan kemungkinan dari suatu hal, misalnya
It is sunny today; it must be warm outside.
This cant be our bill.
2.’Can’ dan ‘could’ digunakan untuk menjelaskan skill atau kemampuan. misalnya:
I can ride a bike.
You could do it if you tried.
3.’Must’ digunakan untuk menekanan suatu hal yang sangat penting. Sedangkan ‘should’ digunakan untuk menyarankan suatu hal baik kepada orang lain. fungsi keduanya dapat dilihat dalam beberapa kalimat berikut:
You must study hard.
You should not hate him.
You must not skip school.
You should do a diet.


Fungsi
Contoh
Kalimat
Can
Can digunakan untuk menyatakan 
ability (kemampuan)
You can buy anything with your money but you can not buy love.
Modal verb ini dapat digunakan untuk meminta izin (permission)
Can I borrow your accounting book?
Could
Could digunakan untuk menyatakan
ability (kemampuan) dimasa lalu (past).
You could run faster than me two years ago.
Modal verb ini dapat digunakan untuk meminta izin (permission) untuk melakukan sesuatu dimasa lalu (past) atau masa depan (future).
Could I use your computer to print and scan?
May
May untuk menyatakan possibility (kemungkinan) dimasa sekarang (present) dan masa depan (future).
He may work out and consume healthy food every day.
You may forget the embarrassing incident tomorrow.
Modal verb ini untuk meminta izin (permission) yang lebih formal daripada modal verb can.
May I go home now?
Might
Sama seperti may, modal verb ini digunakan untuk menyatakan  possibility (kemungkinan) dimasa sekarang (present) dan masa depan (future)[1].


Might dapat ditambahkan primary auxiliary verb have untuk menyatakan probability dimasa lalu (past). Modal verb ini digunakan untuk menyatakan hypothetical situation yang terbukti tidak terjadi[2],
lain halnya dengan may yang belum terbukti[3].
You might forget the embarrassing accident tomorrow.[1]

The doctor might have warned you not to eat red meat.[2]
(Dikatakan setelah diketahui fakta: The doctor has not warned–Dokter belum melarang.)
The doctor may
have warned you not to eat red meat.[3]

(Faktanya: belum diketahui)
Might merupakan bentuk past dari may dimana digunakan untuk meminta izin (permission) yang lebih formal daripada modal verb could.
Dibanding may, Might lebih tentatif (tidak pasti) kejadiannya.
If I have cleaned the room, might I play with my friend?
Will
Will untuk menyatakan willingness  (kemauan). Willingness dapat diungkapkan dalam conditional sentence type 1 maupuninvitation (undangan/ajakan)
will help you if you help yourself first.
Will you marry me?
Modal verb ini untuk membuat  keputusan secara spontan/tanpa rencana (simple future tense).
will give you a glass of water.
I think I will change my appearance.
Will untuk membuat prediksi.
The sandstorm will come tonight.
Would
Sama seperti will, modal verb ini dapat digunakan untuk menyatakan willingness (kemauan), namun lebih polite (sopan).
Would you like to see my craft?
Modal verb ini menyatakan sense of probability (kemungkinan).
He would be free tonight.
Would dipadukan dengan auxiliary have untuk membentuk conditional sentence type 3. Would disini  untuk menyatakan tindakan yang ingin 
dilakukan dimasa lalu.
If you had remembered to invite me, I would have 
attended your party.
(be) going to
Digunakan untuk menyatakan rencana
I am going to have holiday in Bali
She is not going to meet the CEO today
Shall
Shall [British English][1] 
digunakan untuk menyatakan simple
future seperti halnya will namun hanya digunakan pada first person 

(orang pertama) I dan we. Shall [US English][2] jarang digunakan selain 
untuk polite question untuk first person.
We shall overcome it someday.[1]
Shall we pay a call him?[2]
Shall I give you some advice?[2]
Modal verb ini untuk menyatakan 
obligation (kewajiban) pada formal situation (yang dapat berupa legal document maupun pada saat meeting. Pada situasi ini, baik second maupun 
third person dapat digunakan dengan 
modal verb ini.
The Human Resource manager shall report the employee performance.
Should
Should untuk memberi suggestion 
(saran) atau advice (nasehat).
You should see the doctor.
We should meet more often.

Ought to
Ought to digunakan untuk menyatakan 
apa yang benar atau tepat
ought to wear high-quality running shoes.
We ought to select the best candidate for the job.
Must
Must dipadukan dengan not untuk
menyatakan prohibition (larangan)
You mustn’t give up.
Modal verb ini mengekspresikan 
obligation (kewajiban) atau necessity 
(kebutuhan).
We must go to bed now.
Has/Have to
Has/Have to digunakan untuk
mengekspresikan kewajiban yang kuat karena ada campur tangan dari pihak luar yang membuat adanya kewajiban tersebut.
He has to type the letter now.
We have to obey our parents.
Modal verb ini memiliki bentuk 
lampau Had to
had to pay bill yesterday


Perbedaan (Difference)
    1.  Menyatakan Kemampuan 
         Can dipakai untuk menunjukkan kemampuan/izin di masa sekarang (present), sedangkan could dipakai untuk menunjukkan kemampuan/izin di masa lampau (past). Dalam kasus permohonan/menyatakan izin could lebih sopan daripada can.

    2.  Menyatakan Perkiraan 
                Modals yang dipakai yaitu will, shall. Will dan shall mempunyai arti akan.Will bisa dipakai untuk semua subjek, sedangkan shall hanya untuk dan we.

    3.  Menyatakan Kemauan (willingness) 
              Modals yang dipakai yaitu will, would you like…? Will dan would you like…? digunakan untuk bentuk waktu sekarang (present) dan yang akan datang (future). Would you like dipakai dalam kalimat pertanyaan dan merupakan ungkapan penawaran yang lebih formal daripada will.

    4.  Menunjukkan Permintaan
           Modals yang dipakai yaitu may, could, can, might (dengan subjek I) dan would, will, could, can (dengan subjek you). Untuk meminta sesuatu/meminta izin, gunakan may I, could I, can I atau might I. May dan Could adalah ungkapan yang sopan dan formal. Sedangkan Can ungkapan yang informal(biasanya digunakan kepada teman). Might cukup sopan, tapi jarang digunakan.
Sedangkan untuk meminta tolong kepada orang lain, gunakan would you, will you, could you, dan can you. Would youwill you, dan could you digunakan untuk situasi formal, tetapi would you sering dianggap lebih sopanCan youdigunakan untuk situasi informal.

    5.  Menyatakan Keharusan
               Modals yang dipakai yaitu must dan have to. Must dan have to digunakan untuk menunjukkan keharusan di masa sekarang (present). Must menunjukkantingkat keharusan yang lebih kuat dibandingkan have to.

    6.  Menyatakan Kepastian 
               Modals yang dipakai yaitu must, may, might, can (positif) dan could not, cannot, must not, may not, might not (negatif). Untuk menyatakan kepastian di kalimat positif, gunakan must (pasti), may/might/can (mungkin). Semuanya dalam bentuk waktu sekarang (present). Tingkat kepastian untuk must 95%, sedangkan may/might/can kurang dari 50%.
Untuk menyatakan kepastian dalam kalimat negatif, gunakan could not/cannot/must not (tidak mungkin), may not/might not (mungkin tidak).Could not dan cannot tingkat kepastiannya sekitar 99%must not sekitar95%may not dan might not kurang dari 50%. Semuanya dalam bentuk sekarang (present).



Contoh (Example)
    1.  Can/Could
Can
Ø  I can do what she does now, even better!
Ø  I can ride a bike.
Ø  Can I borrow your pen?
Ø  Can I go?
Could
            Ø  could not sing this song beautifully.
Ø  You could do it if you tried.
Ø  Could yourepeat it again,please!

    2.  May/Might
May
            Ø  May I sit down, sir?
            Ø  She may be angry because of our mistake
Might
           Ø  She might be sad because she didn’t see you last night
           Ø  Might I come in?

     3.  Must/ Has to/Have to
Must
          Ø  You must study hard.
          Ø  You must not skip school.
          Ø  After studying all the day, you must be so tired.
Has/Have to
          Ø  My mom says that I have to go to school before the day gets car.  
          Ø  They sometimes have to work on Sunday.
          Ø  He has to deliver excellent customer service.

     4.  Shall/Should/Ought to
Shall
        •     You shall ask me if you want this food.
        •     We shall return the books this weekend.
Should
           Ø  You should not hate him.
           Ø  You should do a diet.
           Ø  You should change your mind about this case.

Ought to
           Ø  It’s raining so hard; you ought to bring your umbrella.
           Ø  We ought to save our environment

      5.  Will/Would/ (be) going to
Will
           Ø  I will go to Bali.
           Ø  I will help you if you need my help.
           Ø  Will you prepare a cup of tea for me, please!
     Would
          Ø  would visit Malang last semester but I did not have money. 
          Ø  I would like to join you to the cinema tonight.
          Ø  Would you help me lift this bag, please!
       (be) going to
Ø  I am going to help her.
Ø  We are not going to paint our bedroom tomorrow.


Sumber